Bawang putih (Allium sativum) merupakan salah satu jenis bumbu dapur yang digunakan hampir di setiap masakan dan makanan Indonesia. Umbi dari tanaman bergenus Allium ini memiliki ciri khas rasa yang getir atau angur bila dimakan mentah-mentah, namun sebagian dari kita akan merasa ada yang kurang bila dalam suatu masakan tidak dibumbui dengan jenis rempah yang satu ini. Selain sebagai penyedap dan penambah rasa di setiap makanan ternyata Bawang putih punya segudang manfaat bagi kesehatan tubuh kita yang jarang orang-orang ketahui, berikut kami rangkum manfaat bawang putih bagi kesehatan :
Penyakit kardiovaskular seperti serangan jantung dan stroke adalah pembunuh terbesar di dunia. Tekanan darah yang tinggi atau hipertensi adalah pemicu utama penyakit ini, bagi anda yang beresiko atau telah terdiagnosa hipertensi, menjaga pola makan adalah salah satu kunci agar tetap sehat. Anda harus lebih selektif dalam memilih makanan maupun bahan masakan yang dapat memicu naiknya tekanan darah ataupun menurunkan tekanan darah. Dalam hal ini Bawang putih memiliki kandungan allicin yang terbukti mampu menurunkan tekanan darah tinggi. Sebuah penelitian dari Pakistan Journal of Pharmaceutical Sciences melaporkan bahwa 600-1.500 mg ekstrak bawang putih mampu menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik yang hampir sama dengan obat atenolol.
Kandungan Allicin yang hanya diproduksi oleh Bawang Putih ketika siungnya dipotong, ditumbuk, atau dihancurkan dengan cara dikunyah mampu menghambat enzim yang berperan dalam pembuatan kolesterol. Bawang putih telah lama dipercaya dapat menurunkan kadar kolesterol LDL hingga 10-15%. Menurut Riset di Ankara University yang dipublikasikan dalam journal Of Nutritional Biokimia bawang putih dapat meningkatkan profil lipid darah, memperkuat potensi antioksidan darah dan menyebabkan penurunan yang signifikan terhadap tekanan darah sistolik dan diastolik serta menurunkan tingkat oksidasi produk (MDA) dalam sampel darah, yang menunjukkan berkurangnya reaksi oksidasi dalam tubuh. Dengan kata lain Bawang putih mampu mengurangi kadar kolesterol tinggi dan juga tekanan darah tinggi pada pasien hipertensi.
Orang-orang yang makan bawang putih mentah setidaknya dua kali seminggu selama masa studi 7 tahun memiliki risiko 44 persen lebih rendah terkena kanker paru-paru, menurut sebuah studi yang dilakukan di Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Provinsi Jiangsu di Tiongkok. Para peneliti, yang mempublikasikan studi mereka dalam jurnal Cancer Prevention Research, melakukan wawancara tatap muka dengan 1.424 pasien kanker paru-paru dan 4.543 orang sehat. Mereka ditanya tentang diet dan gaya hidup mereka, termasuk pertanyaan tentang merokok dan seberapa sering mereka makan bawang putih. Penulis penelitian menulis: “Hubungan pelindung antara asupan bawang putih dan kanker paru-paru telah diamati dengan pola dosis-respons, menunjukkan bahwa bawang putih berpotensi berfungsi sebagai agen kemopreventif untuk kanker paru-paru.” Bawang putih mentah kaya akan kandungan sulfur aktif yang mencegah pembentukan sel kanker dan menghambat penyebarannya dalam tubuh.
Senyawa organosulfur yang ditemukan dalam bawang putih diidentifikasi efektif menghancurkan sel-sel pada glioblastoma, sejenis tumor otak yang mematikan.Para ilmuwan di Medical University of South Carolina melaporkan dalam jurnal Cancer bahwa tiga senyawa organo-sulfur murni dari bawang putih – DAS, DADS, dan DATS – “menunjukkan kemanjuran dalam memberantas sel-sel kanker otak, tetapi DATS terbukti paling efektif.”Rekan penulis, Ray Swapan, Ph.D., mengatakan, “Penelitian ini menyuguhkan potensi besar senyawa yang berasal dari tumbuhan sebagai obat alami untuk mengendalikan pertumbuhan sel tumor otak ganas pada manusia. Namun perlu dilakukan penelitian lebih lanjut dengan subjek binatang, sebelum diterapkan dalam terapi pasien tumor otak. “
Bawang putih juga berpotensi baik untuk mencegah resiko penyakit jantung. Komponen minyak bawang putih, Diallyl Trisulfide membantu melindungi jantung selama operasi jantung dan setelah serangan jantung. Para peneliti di Emory University juga menemukan bahwa Diallyl Trisulfide dapat digunakan sebagai pengobatan untuk penyakit gagal jantung.
Gas hidrogen sulfida telah terbukti melindungi jantung dari kerusakan. Namun, senyawa tersebut adalah bahan yang mudah menguap dan sulit untuk diberikan sebagai terapi. Oleh karena itu, para ilmuwan memutuskan untuk fokus pada diallyl trisulfide, komponen minyak bawang putih, sebagai cara yang lebih aman untuk memberikan manfaat hidrogen sulfida ke jantung.
Dalam suatu percobaan menggunakan tikus laboratorium, tim menemukan bahwa, setelah serangan jantung, tikus yang diberikan dialil sulfida memiliki 61 persen lebih sedikit kerusakan jantung di daerah yang berisiko, dibandingkan dengan tikus yang tidak diobati.
Selain Vitamin D, flavonoid termasuk dalam komponen gizi yang memiliki potensi tinggi untuk meningkatkan kesehatan tulang. Merangkum hasil temuan Studi dalam jurnal of Nutrition In Gerontology an Geriatrics, flavoroid flavonoid berpotensi meningkatkan pembentukan tulang sementara memperlambat proses pengeroposan mineral tulang. Nah dari keluarga bawang, bawang putih dan daun bawanglah yang ditemukan paling efektif menghambat proses kerapuhan tulang.
Salah satu manfaat bawang putih adalah meningkatkan sistem imun tubuh. Sebuah riset menemukan bahwa kandungan allicin dalam bawang putih mampu membunuh berbagai kuman penyebab penyakit umum seperti pilek, batuk, flu, batuk, dan radang tenggorokan. Jika Anda sakit, Anda dapat menambahkan bawang putih sebagai bumbu masakan, atau dapat memakan langsung secara mentah-mentah.
Pada alopecia atau kebotakan yang disebabkan oleh penyakit autoimun, bawang putih mentah bisa memperkuat dan mendorong pertumbuhan rambut di kulit kepala. Beberapa orang bahkan mengoleskan minyak bawang putih di kepala untuk mencegah kebotakan.
Bawang putih juga disebut dapat menurunkan resiko kanker prostat, namun belum banyak studi prospektif yang relevan untuk membuktikan bahwa Bawang putih dapat menurunkan resiko kanker prostat.
Bawang putih mengandung antioksidan yang dapat membantu mencegah penyakit penyakit Alzheimer dan Demensia. Bawang putih mampu mencegah penurunan kognitif dengan melindungi sel saraf. Namun riset mengenai manfaat bawang putih untuk mencegah demensia dan Alzheimer masih perlu studi lebih lanjut.
Berbagai studi membuktikan bahwa allicin memiliki sifat antibakteri, antijamur, antivirus, dan antiseptik yang membantu membunuh kuman penyebab jerawat. Berbagai sifat ini turut membantu meredakan pembengkakan dan peradangan kulit, serta meningkatkan sirkulasi darah untuk mencerahkan rona kulit.Bawang putih juga mengandung vitamin dan mineral lain yang dipercaya dapat membasmi jerawat. Mulai dari vitamin C, vitamin B-6, selenium, tembaga, dan seng yang bermanfaat untuk mengendalikan produksi minyak berlebih.
Sebuah penelitian oleh beberapa mahasiswa dari King’s College London Dan University of East Angila mengatakan bahwa wanita yang lebih banyak mengkonsumsi sayuran terutama jenis Allium seperti bawang putih, daun bawang, dan bawang merah memiliki resiko yang lebih sedikit terhadap tanda-tanda osteoarthritis dini pada pinggul. Para penulis mengatakan bahwa temuan mereka tidak hanya seputar diet dan manfaatnya pada penurunan osteoarthritis tetapi juga menunjukkan potensi untuk menggunakan senyawa yang ada pada bawang putih untuk mengembangkan perawatan untuk kondisi tersebut.
Nah bagaimana? Sudah tahu kan segudang manfaat bawang putih bagi kesehatan? Sekarang Anda tidak hanya memerlukan bawang putih sebagai bumbu masakan saja bukan, Jika Anda ingin membeli bawang dengan harga yang murah PT Putra Nasa Mandiri sebagai Distributor bawang murah menjual segala hasil perkebunan dan pertanian impor,seperti bawang dengan harga yang sangat murah dan terjangkau. Anda tidak akan menjumpai harga bawang murah yang serupa di Distributor Bawang manapun seperti di www.putranasa.com . Kami juga menjual beras murah dengan harga grosir, harga yang jauh lebih murah dari agen beras lainnya.
PT. Putra Nasa Mandiri menyediakan komoditi tersebut dengan quantity grosir dan harga kemitraan.
Baca juga :